Pergilah melihat dunia, kunjungi lembah2 luas, lereng2 gunung. Datangilah padang2 rumput, padang2 pasir. Lihatlah kota2 gemerlap, desa2 damai tenteram.
Bukan karena dengan begitu, kita akan mengerti banyak hal. Bukan pula kita akan jadi lebih tahu banyak hal. Apalagi jadi punya koleksi foto2 keren di tanah orang. Di atas segalanya, saat kita kembali, sungguh, kita akan menjadi 'orang yang berbeda'.
Jangan habiskan waktu di jendela rumah/kantor/kendaraan yg sama setiap hari. Apalagi jangan habiskan waktu di jendela HP, laptop gagdet saja. Perjalanan menunggu di luar sana.
*Tere Liye,
Memang selayaknya harus begitu. Manusia adalah kholifah dimuka bumi, sebagai seorang kholifah memang selayaknya mengetahui wilayah kekuasaannya. Bukan hanya penguasa yang duduk dan diam dikursi empuknya. Saat sang penguasa keluar memeriksa keadaan daerahnya, penguasa juga harus merasakan pedihnya dunia luar. Dengan cara menyapa rumput, mencium debu, membelai angin pantai, merengkuh gunung, semua akan indah bila sang penguasa tak hanya berdiam diri di sangkar emasnya.
ini catatan embuh opo, intine setuju dan sepakat dengan Darwis Tere Liye, yang mengatakan
"Jangan habiskan waktumu di jendela rumah/kantor/kendaraan yang sama setiap hari. Apalagi jagan habiskan waktumu di jendela HP, Laptop gedget dan yang lainya. Perjalanan menunggumu diluar sana"
Siapkan tas ransel mu, dan ikat erat tali sepatumu. ayo keluar menyapa wilayah kekuasaan kita.